5G cepat, tetapi tidak sempurna. Inilah mengapa Anda terkadang ingin mematikannya.

 

5G akhirnya hadir, dengan konektivitas generasi berikutnya yang menawarkan kecepatan unduh maksimum sekitar 1 gigabit per detik. Ini bisa sampai delapan kali lebih cepat daripada 4G LTE, tergantung pada faktor-faktor seperti seberapa padat jaringan atau seberapa jauh Anda dari menara telepon.

Ada manfaat utama lainnya dari 5G bandwidth. Teknologi ini dapat menangani data sekitar seribu kali lebih banyak sekaligus daripada 4G LTE. Ini berarti lebih banyak pengguna dapat menggunakannya secara bersamaan, jadi Anda tidak akan kehilangan sinyal jika Anda berada di stadion olahraga yang penuh sesak atau di konser musik.

Platform baru ini merupakan peningkatan substansial dari 4G LTE, tetapi karena tidak ada yang sempurna, 5G juga memiliki kelemahan. Jangkauannya tidak sebaik 4G LTE, jadi kami membutuhkan lebih banyak menara seluler untuk mencakup area yang sama. Selain itu, radio 5G lebih bertenaga dan haus data daripada yang setara dengan 4G LTE, yang dapat menguras baterai ponsel Anda lebih cepat. Ini adalah sesuatu yang dilaporkan Apple khawatirkan sebelum memperkenalkan 5G dengan iPhone 12.

Dengan jaringan 5G yang masih dalam proses peluncuran, terkadang Anda mungkin ingin mematikan kecepatan seluler tercepat ponsel Anda. Ini akan memastikan koneksi yang stabil, dan masa pakai baterai yang tahan lama. Lagi pula, koneksi 4G LTE yang baik masih lebih dari cukup cepat untuk sebagian besar tugas, termasuk streaming video dan musik.

Bagaimana cara mengetahui apakah ponsel Anda kompatibel dengan 5G

Sebelum Anda dapat mematikan 5G, Anda harus bisa mendapatkannya. Selain berada di tempat dengan jangkauan 5G, Anda juga memerlukan perangkat dan paket data yang mendukung jaringan. Jika Anda tidak yakin memiliki apa yang diperlukan, pencarian cepat untuk spesifikasi ponsel Anda di web atau panggilan ke operator Anda akan memecahkan misteri tersebut. 

Gadget baru dan paket data baru muncul setiap minggu, tetapi pada saat penulisan, satu-satunya perangkat Apple yang mendukung 5G adalah model terbaru iPhone: iPhone 12 Mini, iPhone 12, iPhone 12 Pro, dan iPhone 12 Pro Maks. Jika Anda menggunakan iPhone SE atau iPhone 11, Anda tidak akan menemukan opsi 5G yang sama di perangkat Anda.

Ketika datang ke 5G, ada lebih banyak opsi di sisi Android. Sebagian besar ponsel kelas atas yang diluncurkan pada tahun 2020 dan 2021 dapat terhubung ke jaringan, dan banyak ponsel kelas menengah dan bahkan anggaran juga dapat terhubung. Handset seperti Samsung Galaxy S21, OnePlus 9, dan Google Pixel 5 semuanya dilengkapi dengan 5G.

Semua operator AS sekarang menawarkan beberapa bentuk paket 5G, meskipun detail di antara mereka bervariasi  dan terus bervariasi secara teratur. Ambil kartu SIM misalnya. Jika Anda mengaktifkan paket Anda dengan paket 4G LTE, chip mungkin berpindah dengan mulus ke 5G saat Anda meningkatkan kontrak. Atau mungkin tidak. Dalam hal ini, Anda harus mengganti kartu SIM Anda dengan versi yang lebih baru. Itu semua tergantung pada operator Anda, jadi tanyakan kepada mereka jika Anda memiliki pertanyaan.

Ada tiga jenis 5G yang perlu dipertimbangkan pada tiga pita frekuensi yang berbeda, tetapi dua adalah yang paling umum. Yang pertama adalah gelombang milimeter, juga dikenal sebagai mmWave, ultra wideband atau high band ini adalah yang tercepat. Yang kedua adalah Sub-6GHz atau pita rendah, yang kurang merupakan peningkatan dibandingkan 4G LTE, tetapi tersedia lebih luas. Semua operator besar menawarkan kedua opsi ini dengan berbagai nama dan pada berbagai titik harga, jadi pastikan Anda tahu apa yang Anda dapatkan sebelum mendaftar.

Kami mulai melihat beberapa rencana band menengah muncul juga, terutama dari T-Mobile, meskipun perusahaan lain kemungkinan akan mengikutinya. Ini adalah semacam sweet spot antara band rendah dan band tinggi, menawarkan peningkatan kecepatan yang signifikan melalui 4G LTE tanpa batasan jangkauan dan ketersediaan yang dimiliki mmWave saat ini.

Cara mematikan 5G

Apa pun merek ponsel yang Anda miliki atau operator mana yang Anda gunakan, Anda akan melihat simbol 5G di bilah status perangkat saat Anda terhubung ke jaringan meskipun tampilan persisnya akan bervariasi tergantung pada pengaturan Anda. Di iPhone, misalnya, Anda akan melihat UW kecil (untuk pita lebar ultra) di sebelah simbol 5G saat Anda tersambung ke jenis jaringan mmWave tercepat.

Untuk mematikan 5G di iPhone, buka Pengaturan , ketuk Seluler , lalu Opsi Data Seluler . Ketuk Suara & Data dan Anda akan mendapatkan tiga opsi: 5G Otomatis (iPhone Anda akan beralih antara 5G dan 4G LTE, tergantung pada kecepatan dan ketersediaan), 5G Aktif (5G akan selalu aktif saat tersedia, bahkan jika koneksi lebih lambat dari 4G LTE yang tersedia), dan LTE (iPhone Anda akan tetap menggunakan 4G LTE meskipun 5G dapat dijangkau).

Di Android, Anda akan melihat sedikit variasi tergantung pada merek dan model ponsel Anda. Di Pixel 5, misalnya, Anda dapat mematikan 5G dengan membuka Pengaturan lalu memilih Jaringan dan Internet , Jaringan seluler , dan Jenis jaringan pilihan . Anda akan melihat 5G dan 4G LTE sebagai opsi yang dapat Anda alihkan (Anda bahkan mungkin menemukan 3G dan 2G juga ada di sana).

Pada ponsel Samsung Galaxy, dari Pengaturan buka Koneksi , Jaringan seluler , lalu mode Jaringan . Sekali lagi, Anda akan mendapatkan daftar opsi koneksi yang harus menyertakan 5G dan 4G LTE, jadi jika Anda ingin tetap menggunakan 4G LTE, Anda dapat melakukannya di sini.

Selain ponsel Anda dan sistem operasi yang dijalankannya, operator Anda mungkin menentukan seberapa banyak Anda mengontrol jaringan yang Anda gunakan. Tidak semuanya memungkinkan Anda untuk beralih di antara kecepatan seluler yang berbeda. Jika Anda tidak melihat opsi yang kami jelaskan di atas pada ponsel cerdas Anda, hubungi operator Anda untuk mengetahui apakah opsi tersebut benar-benar tersedia. Untuk informasi lebih lengkap  Anda bisa mengunjungi https://www.teknokarta.com.